Wakil Samarinda dan Paser Terpilih Jadi Duta dan Putri Wisata Kaltim, Diminta Promosikan Juga IKN
Wakil Kota Samarinda dan Kabupaten Paser terpilih menjadi
dan tahun 2023. Diharapkan mereka mampu menggencarkan promosi wisata Kaltim ke masyarakat. Termasuk IKN Nusantara.Pemilihan Duta Wisata dan Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2023 berlangsung di Hotel Mercure Samarinda, Sabtu (30/9/2023) malam.
Setelah melalui masa karantina dan proses penjurian yang ketat, akhirnya pasangan Arif Noor Gunawan dan Nadya Pradita Hosensyah (Samarinda 1) berhasil menjadi juara pertama atau menjadi Duta Wisata Kaltim 2023 dan Aji Khalida Zia (Paser) dinobatkan menjadi Putri Pariwisata Kaltim 2023.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kaltim, Sri Wahyuni menyampaikan selama ini Duta Wisata & Putri Pariwisata mengemban tugas untuk membesarkan,mempromosikan dan mensosialisasikan budaya dan bangsa serta di Kalimantan Timur.
Namun, sekarang ini ada satu lagi yang dibebankan dipundak Duta Wisata dan Putri Pariwisata, yakni promosikan juga IKN.
“mohon nanti setiap ada kegiatan karantina kita perlu menyisihkan pembekalan tentang IKN karena Kalimantan Timur adalah pintu gerbang pagar betisnya IKN karena itu Duta Wisata & Putri Pariwisata yang akan menjadi duta kita ambasador kita untuk pariwisata Kaltim juga patut menyuarakan secara baik tentang Ibu Kota Nusantara.
Kemaren, lanjutnya pada saat kunjungan RI 1 ke IKN perkembangan infrastruktur di IKN ini sudah mencapai 38 persen, apa yang perlu diketahui tentang IKN ini tidak hanya IKN otorita sendiri meskipun setara daerah otonom tetapi ketua otoritanya adalah setara dengan menteri.
Menurutnya, Kehadiran IKN ini memacu semangat kita karena kita akan kedatangan mereka-mereka dari luar Kaltim yang nanti menjadi bagian IKN tentu mereka yang akan datang itu punya daya saing, kemampuan, keahlian yang bisa jadi keahlian yang kita miliki secara baik, mudah-mudahan hadirnya IKN menjadi inspirasi untuk menyajikan sesuatu yang lebih baik.
“Siapkah kita menjadi tuan rumah yang bisa mendapatkan manfaat tidak hanya sebagai penonton jangan sampai nanti yang masuk di perkembangan sektor bisnis ini adalah mereka yang datang dari luar sehingga kita menjadi penonton saja, ” imbuhnya.
Terkhusus pada kegiatan malam ini menyambut baik Duta Wisata & Putri Pariwisata tetap terus berjalan.
“Tentunya terus berharap dua materi dalam pelatihan apa saja saya titipkan selain itu salah satunya pembekalan tentang Ibu Kota Nusantata, ” imbuhnya.
Mudah-mudahan siapapun yang nanti menjadi pemenang Duta Wisata & Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2023 maka mereka tidak hanya berbicara tentang Kaltim tapi juga menyuarakan tentang IKN.
“Karena sekarang Kaltim dan IKN seperti sebuah mata uang, tidak lengkap rasanya ke Kaltim kalo belum ke IKN, belum datang ke IKN kalo tidak lewat Kaltim ini adalah sebuah kenyataan yang harus dihadapi yang harus kita siapkan secara bersama, ” tutupnya. (hend/nus)
BACA JUGA