Pelaku Parekraf Kaltim Dapat Pelatihan dan Sertifikasi MICE

Dalam rangka meningkatkan keterampilan dan profesionalisme Sumber Daya Manusia (SDM) MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) di Kaltim, pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif diberikan sosialisasi dan pelatihan sertifikasi MICE.

Kegiatan tersebut diprakarsai oleh Anggota DPR RI dapil Kaltim Hetifah Sjaifudian, bekerja sama dengan Direktorat Standardisasi Kompetensi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI menyelenggarakan Sosialisasi Standar dan Sertifikasi Kompetensi SDM Pariwisata Bidang MICE, di hotel Harris Samarinda hari ini (6/8/2024).

Diikuti oleh tak kurang dari 100 orang peserta sosialisasi dan 50 peserta sertifikasi, acara ini dihadiri oleh Hetifah Sjaifudian (Wakil ketua komisi X DPR RI), Faisal (Direktur Standardisasi Kompetensi Kemenparekraf RI), Dahlia (Kepala Bidang SDM Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur), tim Asesor dari LSP Rajawali Hospitality Nusantara yaitu Cahya Adhi Kristanto, Anita Kartini, Dotty Iravaty Lilipaly, dan Asep Heryadi Susanto.

Dalam sambutannya, Dahlia menyampaikan bahwa MICE telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perkembangan pariwisata. MICE berkarakteristik padat karya, dan memberikan kontribusi terhadap peningkatan pendapatan.

“Keberhasilan MICE ditentukan pula oleh profesionalisme SDM, oleh karenanya sertifikasi ini menjadi penting sehingga para pelaku memiliki standar untuk berkontribusi lebih baik,” jelasnya.

Faisal menjelaskan kombinasi antara sosialisasi dan sertifikasi sebagai pengakuan terhadap kemampuannya, akan menjadi modal yang sangat baik untuk berkarya dan bekerja. Serifikasi kompetensi ini merupakan program unggulan Kemenparekraf.

“Membangun SDM ini melalui pelatihan, pendidikan, dan sertifikasi kompetensi. Menguatkan SDM pariwisata salah satunya di sektor MICE, diharapkan akan dapat terus meningkatkan ketrampilan dan profesionalime dalam melayani pengunjung sesuai standar,” tegasnya.

Hetifah menyampaikan bahwa MICE merupakan bagian dari kegiatan pariwisata karena menggunakan hampir seluruh infrastruktur pariwisata dalam penyelenggaraannya.

“SDM di industri MICE perlu memahami dan memiliki kompetensi khususnya diantaranya SDM harus memiliki sertifikasi MICE, memahami destination branding, memiliki kemampuan Bahasa asing, hinga memiliki relasi dengan stakeholder,” ungkap Waketum Partai Golkar tersebut.

Lebih lanjut politikus Golkar ini menegaskan selain mengasah kemampuan dan keterampilan, SDM MICE juga memerlukan sertifikasi profesi sebagai bukti kompetensi di bidang ini.

“Sertifikasi merupakan pengakuan negara terhadap kompetensi kerja. Komitmen saya untuk lebih banyak lagi memberikan kesempatan sertifikasi ini, setelah sebelumnya terlaksana Sertifikasi Barista, Sertifikasi Fotografi, Sertifikasi MICE pada tahun lalu. Saya berharap sertifikasi ini dapat meningkatkan kredibilitas, kemampuan dan pengetahuan, keunggulan kompetitif, dan peningkatan peluang karir ke depan,” tegasnya. (red)

Tinggalkan Komentar