Hasta Karya VI SMKN 2 Sangatta Utara Sukses, Momen Tingkatkan Kualitas Transformasi Pendidikan
Hasta Karya VI yang digelar di halaman SMKN 2 Sangatta Utara, Senin (27/11/2023) resmi berakhir lancar dan sukses. Kegiatan ini pun dihadiri Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, Administrasi Umum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Setkab Kutim, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah II Kaltim I Ketut Puriata, Perwakilan Lanal Sangatta, Kepala Sekolah SMKN 2 Sangatta Utara Astuti Rahayu Efendi, Komite Sekolah, pihak sponsor dari perwakilan KPC, perusahaan kontraktor dan dunia usaha, para siswa serta tamu undangan.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Hasta Karya VI sekaligus SKP CUP Competition SMKN 2 Sangatta Utara tahun 2023 Mirdaus menyebut jika Hasta Karya tahun ini dilaksanakan memperingati HUT SMKN 2 Sangatta Utara yang ke-9 serta dirangkai dengan SKP CUP Competition.
“Dimana kompetisi dimulai dari tanggal 2 Oktober dan akan ditutup secara resmi hari ini,” kata Mirdaus.
Ditambakan dirinya jika ada 2 cabang yang dipertandingkan yaitu cabang olahraga dan seni.
“Adapun cabang olahraga yang dipertandingkan meliputi kompetisi futsal, bola voli serta bola basket 3×3. Adapun cabang seni mempertandingkan lomba tari tradisional juga lomba tilawah yang diikuti oleh beberapa sekolah jenjang SMP, SMA dan SMK se-Kutim,” ungkap Mirdaus.
Selanjutnya, pengumuman lomba akan diumumkan pada saat akhir acara.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah II Kaltim I Ketut Puriata mengutarakan jika staf pengajar serta guru memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan SDM yang berkualitas di Kutim dan Kaltim pada umumnya.
“Penting bagi para pengajar untuk terus meningkatkan kualitas dalam rangka transformasi pendidikan serta semangat mengikuti pelatihan agar diperoleh keunggulan serta keterampilan para pengajar yang berkualitas guna menunjang suksesnya Kurikulum Merdeka/P5 Pembelajaran Abad 21 bagi anak didiknya, “ucap Ketut diawal sambutan.
Oleh karena itu, ia menambahkan memang diperlukan juga kerja sama yang baik oleh pemerintah dan pihak swasta serta masyarakat Kutim guna peningkatan kualitas serta mutu pendidikan.
Disela acara tersebut, didepan hadirin serta tamu undangan disuguhkan penampilan serta kekompakan siswa melakukan gerak persatuan baris berbaris (PPB), pertunjukan tarian tradisional Kaltim serta atraksi simulasi penanganan medis korban bencana gempa bumi yang diperagakan oleh PMR (Palang Merah Remaja) siswa siswi SMKN 2 Sangatta Utara.
Dalam kesempatan itu juga, Kepala SMKN 2 Sangatta Utara berterima kasih kepada Pemkab Kutim, Dinas Pendikan dan Kebudayaan Provinsi serta Kabupaten. Juga dari pihak sponsor dari perusahaan swasta yang mendukung terselengaranya acara Hasta Karya SMKN 2 Sangatta Utara.
“Dengan mengambil tema “Journey For The Brighter Future” dengan maksudkan sebagai perwujudan perjalan dari masa ke masa sekolah untuk masa depan anak didiknya kedepan yang lebih baik,” jelas Fuji.
Fuji menambah, atas nama sekolah atas bantuan serta kontribusi KPC yang terjalin baik dengan sekolah. Salah satunya adalah bantuan untuk Uji Kompetisi dari pelaksana dari Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak Pertama (LSP-P1). Dimana SMKN 2 Sangatta Utara sejak tahun 2021 adalah salah satu sekolah pertama yang mendapat sertifikasi lisensi LSP-P1 dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
“Dengan sertifikat LSP-P1 ini, lulusan maupun alumni bisa mengikuti proses rekrutmen tenaga kerja terampil yang sudah diakui oleh dunia usaha dan industri,” urainya.
Senada, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, Administrasi Umum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Setkab Kutim Roma Malau, mewakili Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyampaikan pesan permohonan maaf atas ketidakhadiran beliau dikarenakan adanya tugas penting yang tidak bisa ditinggallan.
Roma menambahkan apresiasi serta dukungan Pemkab Kutim atas terselenggaranya Hasta Karya serta ajang kreativitas siswa SMP, SMK dan SMK se-Kutim.
“Dan sekali lagi selamat ulang tahun ke-9 SMKN 2 Sangatta Utara, semoga ke depan tetap mempertahankan sebagai sekolah unggulan serta mencetak generasi emas serta generasi unggulan yang berkualitas serta berdaya saing di Kutim,” singkat Roma. (Adv/nus)
BACA JUGA