Dispursip Samarinda Target Aplikasi Srikandi Digunakan 2025
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Samarinda menarget aplikasi Srikandi efektif digunakan awal 2025 mendatang. Saat ini penerapan bertahap sudah dilakukan sembari terus melakukan sosialisasi.
“Selambat-lambatnya awal 2025 semoga semuanya sudah bisa efektif menggunakan aplikasi Srikandi,” jelas Arsiparis Terampil Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Samarinda Kirana Pareswari, Kamis 23 November 2024.
Saat ini progresnya, kata Kirana, aplikasi Srikandi sudah tersosialisasikan kepada 40 OPD di Samarinda yang terdiri atas lembaga, badan atau dinas. Lalu pada tahun depan, proses sosialisasi akan berlanjut ke OPD lebih bawah. “Setelah itu ke kelurahan 59, dan puskesmas 26,” tambahnya.
Setelah sosialisasi, seluruh OPD di Samarinda pun terus mengembangkan ilmu aplikasi Srikandi. Terus belajar dan mempersiapkan diri untuk bisa menerapkan aplikasi Srikandi secara menyeluruh sesuai target yang telah ditentukan.
Kedepan seluruh instansi atau lembaga pemerintahan akan menerapkan sistem pemerintahan digital dengan menggunakan aplikasi Srikandi. Aplikasi ini akan menunjang sistem administrasi dan kearsipan secara digital, saling tersinkronisasi antar lembaga pemerintahan dan juga terintegrasi sehingga menciptakan efektifitas kinerja.
Namun, saat ini penerapan sistem pemerintahan digital atau berbasis elektronik menggunakan aplikasi Srikandi masih belum merata di Indonesia. Ada beberapa daerah yang sudah menerapkan. Namun ada juga yang belum atau masih tahap persiapan.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sendiri menarget Januari 2024 sudah mengalikasikan Srikandi secara efektif. (ens/nus)
BACA JUGA