Upayakan Kesejahteraan Masyarakat, Disnakertrans Kutim Lakukan Strategi Ketenagakerjaan

Dalam paparan yang disampaikan oleh Plt Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Kabupaten (Seskab) yang juga Kepala Disnakertrans Kutim Sudirman Latif, pada Jum’at (8/12/2023) siang di Hotel Royal Victoria, terungkap bahwa Pemerintah Kabupaten Kutim memiliki sejumlah strategi dalam perihal ketenagakerjaan untuk menyukseskan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Penyusunan perencanaan tenaga kerja telah ditetapkan dalam kurun waktu 2023-2026 berdasarkan proyeksi yang dilihat dari proporsi Penduduk Usia Kerja (PUK) yang dibagi berdasarkan tingkat pendidikan dan tingkat partisipasi angkatan kerja menurut golongan umur,” jelas Sudirman.

Kemudian, proporsi PUK dengan pendidikan rendah diperkirakan akan terus menurun, sementara tingkat pendidikan menengah dan tinggi diperkirakan akan meningkat. Begitu pun tingkat partisipasi angkatan kerja usia 15-19 diperkirakan akan terus menurun.

“Oleh karena itu, strategi yang dilakukan adalah menahan usia muda (15-19) agar tetap berada dalam kelompok sekolah dengan mengikuti program wajib belajar yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat di Kutim dan memberikan pelatihan pada mereka yang berusia produktif agar dapat aktif terlibat dalam aktivitas ekonomi,” urainya.

Selanjutnya, Disnakertrans Kutim juga mengambil kebijakan umum terkait perencanaan tenaga kerja makro, seperti kebijakan investasi, pengendalian tambahan angkatan kerja, pendidikan dan pelatihan, serta kebijakan sektoral di sektor pertanian dan perkebunan, pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, industri listrik, gas, dan air, bangunan, perdagangan, hotel dan restoran, dan angkutan transportasi dan komunikasi.

“Jadi hal ini untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja potensial di Kutim,” tutupnya.(Adv/nus)

ADVERTORIAL DISKOMINFO PERSTIK KUTAI TIMUR

Tinggalkan Komentar