Di Festival Sangkulirang, Desa Benua Baru Ulu Raup Rp 700 Juta

Kepala Desa Benua Baru Ulu, Suhaimi, mengungkapkan pihaknya sangat bersyukur dilaksanakannya Festival Sangkulirang yang dikemas dengan Bazar UMKM dan diikuti oleh 15 desa yang ada di Kecamatan Sangkulirang. Pasalnya dalam festival tersebut dapat memperkenalkan produk dan destinasi wisata yang ada di desanya.

Ucapan itu disampaikan Suhaimi kepada pers usai menerima hadiah Lomba Juara 1 Stan Terbaik Festival Sangkulirang yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Rajawali, Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang, Sabtu (2/11/2023) malam.

“Tentunya ini dapat menunjang pendapatan masyarakat, mungkin jika kami kalkulasikan itu sehari hampir Rp 700 jutaan,” ucapnya.

Lebih lanjut, terkait stan yang ada di kegiatan tersebut, pihaknya disediakan oleh Dinas Pariwisata melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dan sepenuhnya dikelola oleh Pemerintah Kecamatan Sangkulirang.

“Untuk biaya itu tidak dipungut, hanya dana kebersihan. Itu sekitar Rp 50 ribu sebagai partisipasi masyarakat, itupun tidak merata ada juga yang Rp 20 ribu,” imbuhnya.

Suhaimi juga berharap agar ke depannya hal serupa dapat dilaksanakan, selain memperkenalkan budaya yang ada di Sangkulirang juga dapat menopang perekonomian masyarakat sangkulirang.

“Kami mewakili pemerintah dan masyarakat berharap agar ke depannya kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan lagi,” harapnya.

Sekadar diketahui, Juara 3 Stan Terbaik diraih Desa Tepian Terap dan Juara 2 Stan Terbaik adalah Desa Benua Baru Ilir. Untuk juara Harapan 3 dari desa Pelawan, Juara Harapan 2 Mandu Dalam dan Juara Harapan 1 dari Desa Peridan.(Adv/nus)

ADVERTORIAL DISKOMINFO PERSTIK KUTAI TIMUR

Tinggalkan Komentar