Wagub Kaltim Dukung Kerja Sama UTM dan Polnes

UTM POLNES KALTIM

Wagub Kaltim Hadi Mulyadi mendukung penuh program kerja sama antara University Teknik Malaysia (UTM) dengan Politeknik Negeri Samarinda (Polnes). Terkait pengembangan SDM.

Selain menerima kunjungan direktur RSJD Atma Husada Mahakam Samarinda. Wagub Kaltim Hadi Mulyadi juga kedatangan perwakilan dua perguruan tinggi dari dua negara pada Senin 7 November 2022 di rumah dinasnya.

Dua perguruan tinggi yang dimaksud ialah UTM asal Negeri Jiran dan Polnes dari Samarinda.

Plt Direktur Polnes, Budi Nugroho menjelaskan. Tujuan kunjungan itu ialah menginformasikan pada Wagub Hadi. Jika Polnes dan UTM telah menjalin kerja sama.

“Kami melaporkan kunjungan UTM ke Kaltim sebagai tindak lanjut MoU antara Polnes dan UTM yang saat ini berjalan,” ujar Budi.

Budi mengatakan kunjungan itu merupakan kunjungan balasan, setelah sebelumnya Polnes melakukan kunjungan ke UTM di Johor Baru Malaysia.

Poin-poin kerja sama itu di antaranya upaya peningkatan sumber daya manusia (SDM) para dosen Polnes.

“Saat ini, kita mengirim sebanyak 16 dosen untuk mengambil program S3 di UTM,” sebutnya.

UTM Board of Director, Prof Dato’ Zainal Mohammed mengatakan kerja sama antara UTM dan Polnes berlangsung sejak 2020. Namun tidak langsung terlaksana karena pandemi Covid-19.

“Baru kita mulai di 2021 karena tertunda sebab adanya Covid-19,” ujar Zainal.

Wagub Hadi mengapresiasi kerja sama antara Polnes dan UTM sebagai upaya peningkatan SDM di Kaltim terutama tenaga dosen.

Pemprov Kaltim sendiri telah memberi perhatian penuh terhadap upaya peningkatan SDM Kaltim. Baik melalui peningkatan kompetensi tenaga pendidik, peningkatan sarana belajar mengajar hingga pemberiaan beasiswa Kaltim.

Komitmen itu juga, terlihat dari besarnya alokasi anggaran untuk beasiswa Kaltim. Tercatat dari 2019-2021. Pemprov Kaltim mengucurkan anggaran sebesar Rp496,8 miliar.

“Tahun ini kita alokasikan 156,4 miliar,” ucap Hadi.

Selain itu, Pemprov Kaltim melakukan peningkatan sarana belajar mengajar melalui program satu guru satu laptop untuk guru tingkat SMA dan SMK. (AVA)

Tinggalkan Komentar