Curacao; Lawan Timnas yang Diremehkan Warga Indonesia, Padahal Skuatnya Ngeri
Negara Curacao memang tidak familiar di telinga orang Indonesia. Namun salah jika meremehkan mereka. Penjelasan Marc Klok ini jadi alasannya.
Keputusan PSSI menunjuk Curacao sebagai lawan Timnas Indonesia. Di laga persahabatan resmi FIFA September ini sempat dipertahanyakan publik. Pasalnya, PSSI sempat berjanji akan mencari lawan yang lebih tangguh.
Penggawa timnas, Marc Klok kemudian memberi penjelasan. Dia tahu betul negara itu. Dan bagaimana kekuatan sepak bola negara yang berada di bawah naungan Concacaf itu.
“Curacao adalah negara yang dekat dengan Belanda. Banyak pemain (Belanda) di sana. Ada orang Belanda atau orang bicara Bahasa Belanda.”
“Mereka main di luar (negeri) semua. Kompetisi bagus, saya pikir Curacao adalah tim yang bagus,” kata Marc Klok belum lama ini, sebagaimana Detiksport.
“Saya senang kami akan main lawan tim yang bagus. Dan yang pasti saya lihat ke depan untuk menang dua kali.”
“Saya pikir bisa dan semoga stadion ramai sekali dengan fans Indonesia untuk membantu kami,” ujar pemain naturalisasi itu.
Walau nama negaranya kurang terkenal. Sejatinya Curacao menempati peringkat ke-84 dalam Rangking FIFA, yang berarti memenuhi syarat untuk menjadi lawan Timnas Indonesia. Alias peringkat FIFA-nya lebih bagus.
Ini belum ditambah fakta bahwa Curacao banyak diperkuat pemain yang punya profil besar ketimbang Timnas Indonesia.
Banyak pemain mereka yang berkarier di Eropa, terutama di Belanda. Ini tak terlepas dari hubungan erat antara Curacao dan Belanda. Sama seperti Indonesia, Curacao juga pernah dijajah Belanda.
Vurnon Anita adalah alasan lain kenapa Curacao tak bisa diremehkan. Penggemar Premier League mungkin familiar. Sebab Anita sempat tujuh musim bermain di sana bersama Newcastle United dan Leeds United.
Selain Anita, mayoritas pemain Curacao lainnya juga bermain di kompetisi-kompetisi Eropa. Seperti Liga Belanda, Swedia, Rumania, Wales, Inggris, Portugal, Belgia, hingga Turki. Hayo loh.
Laga persahabatan antara Timnas Indonesia dan Curacao sendiri akan digelar 2 kali. Yakni tanggal 24 September di Stadion Pakansari. Lalu di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 27 September.(DRA)
BACA JUGA