Rapat Tenis Penyediaan Informasi, Akses dan Layanan Kearsipan melalui JIKN
Simpul Jaringan Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN) Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Rapat Teknis Penyediaan Informasi, Akses dan Layanan Kearsipan melalui JIKN di Hotel Purnama, Kota Batu, Jawa Timur dengan dihadiri Kepala Dinas dan Arsiparis Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) se-Provinsi Jawa Timur.
”Jumlah peserta rapat teknis kali ini sebanyak 80 orang terdiri dari Kepala Dinas dan arsiparis di lingkungan LKD se Jawa Timur dengan tujuan untuk mendorong/menguatkan peran strategis provinsi/kabupaten/kota dalam penyediaan informasi, akses dan layanan kearsipan,” ungkap Susilo dalam laporannya selaku panitia penyelenggara.
Rapat Teknis Penyediaan Informasi, Akses dan Layanan Kearsipan melalui JIKN dibuka Kepala Bidang Penyelamatan Arsip Statis, Tidor Arif mewakili Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur.
Pada sambutannya yang dibacakan Tidor Arif, disampaikan bahwa dunia informasi seperti saat sekarang ini sudah seharusnya didukung salah satunya oleh sumber daya manusia yang memiliki kompetensi di bidangnya serta data informasi yang berkualitas, sehingga informasi kearsipan yang di diakses memiliki manfaat bagi masyarakat.
”Makanya peran LKD di Kabupaen/Kota memiliki tugas melaksanakan kegiatan akuisisi secara berkelanjutan, mengelola arsip, menyimpan dan merawat arsip serta menyajikan arsip menjadi sebuah informasi yang bisa diakses masyarakat melalui JIKN,” tambah Tidor.
Hadir sebagai narasumber dari Pusat SJIKN ANRI yaitu Arsiparis Ahli Madya selaku Ketua Tim Pengembangan Layanan Konten JIKN, Anak Agung Gede Sumardika.
Pada materinya, Agung menyoroti peran tim pengelola SIKN di masing-masing anggota simpul jaringan yang memiliki tugas sebagai admin, kontributor dan verifikator dalam penyediaan informasi kearsipan di JIKN.
”Tim pengelola di masing-masing simpul jaringan harus mampu melaksanakan tugasnya secara maksimal terutama dalam hal penyediaan informasi kearsipan di JIKN, agar masyarakat dapat mengakses informasi secara utuh,” jelas Agung.
Selain Pusat SJIKN ANRI hadir juga dari Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur sebagai narasumber terkait dengan dukungan dan kesiapan dari Kominfo dari sisi infrastruktur dalam kelancaran pelaksananaan aplikasi nasional seperti SIKN dan JIKN serta aplikasi Srikandi. (anri/red)
BACA JUGA
KREDIT
