Stok Bapokting Dipastikan Aman hingga Februari Tahun Depan

Stok bapokting di kaltim

Stok bahan pokok dan barang penting (bapokting) di Kalimantan Timur hingga Februari tahun depan dipastikan tercukupi.

Hal ini terungkap usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara DPRD Kaltim dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di DPRD Kaltim, Jumat (3/11/2023).

Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Nindya Listiyono mengungkapkan ketersedian bahan pokok penting (bapokting) mencukupi menjelang Natal 2023.

“Kami memastikan ketersediaan bahan pangan akhir 2023 hingga Februari 2024 ini aman,” ungkapnya.

Politisi Golkar ini mendorong agar para OPD lain terkait dapat terus memantau dan memastikan stok bahan pangan dan jangan sampai terjadi kelangkaan di pasar dengan penelusuran langsung di lapangan.

Nindya mengatakan pemantauan ini dilakukan agar tidak terjadi kelangkaan dan kenaikan harga pada beberapa komoditi bapokting yang telah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

“Jangan sampai ada kelangkaan yang kemarin terjadi misalnya seperti kemarin minyak, beras dan lainnya,” tegasnya.

Sementara itu, Nindya mengatakan Komisi II DPRD Kaltim akan mengupayakan anggaran jika OPD terkait membutuhkan dana melakukan operasi pasar dan inspeksi mendadak (sidak) di lapangan.

Ia juga meminta agar para pelaku usaha dan bisnis di sektor pangan tidak melakukan hal nakal yang mengakibatkan kerugian bagi masyarakat. Seperti, melakukan penimbunan bahan pangan dan memperjualkannya dengan harga mahal.

“Kami minta kepada pelaku bisnis untuk stok makanan pokok di Kaltim jangan ada penimbunan,” pungkasnya. (dmy/nus)

ADVERTORIAL DPRD KALTIM

Tinggalkan Komentar