Pekan Bhinneka Sakti Jadi Ruang Generasi Muda Melek Politik
Ratusan generasi muda memadati Teras Samarinda mengikuti Pekan Bhinneka Sakti tahun 2024, Sabtu (2/11/2024) malam.
Kegiatan yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Timur ini dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni.
Sri Wahyuni menyebut bahwa kini saatnya generasi muda turut andil dalam politik.
Generasi muda saat ini, kata dia, jangan hanya familiar dengan gadget dan media sosial, tapi tidak bisa aktif ketika berbicara politik.
“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi media untuk mengembangkan kapasitas dan kompetensi anak muda Kaltim, khususnya di bidang politik,” ujarnya.
Sri bilang, aktifnya pemuda dapat menjadi langkah awal jembatan antara mereka dengan pemerintah. Agar tercipta harmoni dan kolaborasi yang baik untuk daerah.
“Upaya ini juga merupakan bagian dari langkah menuju Indonesia Emas 2045, dengan Kaltim yang tak hanya berkomitmen dalam kualitas SDM-nya namun juga secara nyata melibatkan mereka dalam langkah pemerintah dalam membangun daerah,” sebut Sri Wahyuni.
Sekda juga mengingatkan momentum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak kali ini agar pemuda dapat menjadi agen masyarakat. Ikut membantu menyaring informasi yang beredar di media agar masyarakat Kaltim dapat lebih bijak dan tidak mudah diterpa berita hoaks.
“Harus pandai bijak dan jeli. Jangan asal share berita atau informasi tanpa mengetahui secara jelas sumber informasi berasal, apakah hoaks atau tidak,” pungkasnya.
Kegiatan Pekan Bhinneka Sakti dibuka di Samarinda, yang menjadi kota pertama dari rangkaian acara ini. Setelah pembukaan, berbagai kegiatan edukatif dan kompetisi akan terus berlangsung hingga puncaknya pada 6 November 2024 di Big Mall Samarinda.
Beberapa kompetisi yang diadakan di antaranya adalah pemilihan Duta Bhinneka Sakti, lomba debat, lomba pidato, lomba desain grafis, serta lomba pembuatan video konten kreatif.
Dengan adanya Pekan Bhinneka Sakti, diharapkan pula generasi muda Kaltim semakin siap dan antusias untuk berpartisipasi dalam Pilkada serentak. Serta memiliki kesadaran yang lebih tinggi mengenai pentingnya peran mereka dalam menjaga keberlangsungan demokrasi di Indonesia, khususnya Kalimantan Timur. (cpy/pt/portalkaltim)
BACA JUGA